Karawang, - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang menggelar swab sebanyak 217 kepada pegawai Pemkab Karawang. Tujuan dilakukannya uji swab tersebut untuk mengantisipasi adanya klaster di perkantoran Pemkab. Kamis, 24 September 2020.
Selain itu, sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat. Mengingat di tengah pandemi Covid-19, pelayanan administrasi birokrasi dan pelayanan kepada masyarakat harus tetap berjalan.
"Hasilnya belum keluar, nanti setelah keluar kami beritahu," kata dr. Fitra Hergyana, juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Karawang.
Fitra mengatakan, saat ini peningkatan jumlah warga yang tertular dikontribusi adanya klaster industri. Baru-baru ini, 11 warga Karawang yang merupakan karyawan Epson Bekasi juga terkonfirmasi virus corona.
"Aktivitas pengadilan negeri Karawang juga untuk sementara ditutup sampai 1 Oktober, kecuali upaya hukum. Ada 7 orang yang terkonfirmasi positif dari PN Karawang," kata Fitra.
Data pada hari ini hingga pukul 12.00 WIB, terdapat penambahan 14 warga Karawang yang terkonfirmasi positif. Sehinga total 582 orang/warga Karawang terinfeksi virus corona, dengan rincian 428 orang sembuh, 135 orang diisolasi/dirawat dan meninggal dunia 19 orang. "Angka kesembuhan tinggi. Dan pasien yang sembuh setiap hari juga terus bertambah," tandasnya.